Ayam Suwir Sambal Matah

👨‍🍳 Cara Membuat

1. 1
   **
2. 2
   1. Marinasi ayam: Campur dada ayam dengan bawang putih halus, jahe parut, ketumbar bubuk, garam, dan 1 sdm minyak kelapa. Diamkan 15 menit di suhu ruang. (Mengapa penting: Marinasi ini memungkinkan enzim jahe dan ketumbar meresap ke serat daging melalui osmosis, membuat ayam empuk dari dalam dan beraroma rempah Bali autentik; tanpa ini, rasa hanya di permukaan dan ayam terasa hambar saat disuwir.)
3. 3
   2. Rebus ayam: Masukkan ayam marinasi ke panci berisi air mendidih, rebus 10-12 menit hingga matang tapi masih kenyal (suhu internal 75°C). Angkat dan tiriskan. (Mengapa penting: Rebus cepat dengan rempah awal memasak daging secara merata tanpa kering, menjaga kelembaban untuk suwir mudah; teknik ini ala resto untuk rasa meresap maksimal hingga ke tulang, hindari goreng langsung yang bikin ayam keras.)
4. 4
   3. Suwir ayam: Tunggu ayam dingin sebentar, lalu suwir kasar menggunakan 2 garpu. (Mengapa penting: Suwir kasar mempertahankan tekstur serat alami ayam, menciptakan kerenyahan unik saat digoreng; jika terlalu halus, ayam jadi seperti bubur dan hilang kontras dengan sambal matah yang renyah.)
5. 5
   4. Goreng ayam: Panaskan 1 sdm minyak kelapa di wajan, balur ayam suwir dengan tepung beras, goreng 5-7 menit di api sedang hingga golden kriuk. Tiriskan minyak berlebih. (Mengapa penting: Tepung beras dan minyak kelapa menciptakan lapisan tipis yang menyerap rasa sambal nanti, tapi tetap ringan; api sedang mencegah gosong, hasilnya kriuk luar lembut dalam yang tahan lama—keunikan ala resto untuk hidangan party.)
6. 6
   5. Buat sambal matah: Ulek cabai rawit, bawang merah iris, serai, terasi bakar, gula merah, garam, dan merica secukupnya hingga hancur kasar (jangan terlalu halus). Tambah air jeruk limau, aduk rata. (Mengapa penting: Teknik ulek manual melepaskan minyak esensial dari cabai dan serai, menciptakan cita rasa pedas segar mentah khas Bali; jeruk limau di akhir menjaga kesegaran, seimbang dengan manis gula untuk umami yang nggak bikin enek.)
7. 7
   6. Campur dan sajikan: Toss ayam suwir panas dengan sambal matah hingga rata, aduk cepat 1 menit di api kecil agar sambal meresap tanpa layu. (Mengapa penting: Panas ayam "memasak" sambal mentah secara lembut, menggabungkan kerenyahan ayam dengan ledakan aroma rempah; teknik ini esensial untuk keunikan rasa terintegrasi, seperti di resto Bali, di mana kontras tekstur jadi highlight.)
8. 8
   **Tips:**
9. 9
   - **Rahasia Sukses untuk Ayam Suwir Sambal Matah:** Gunakan tepung beras murni untuk kerenyahan tahan lama (hingga 2 jam), dan jangan rebus ayam terlalu lama agar suwirnya tidak hancur—tes dengan tusuk gigi. Marinasi minimal 15 menit esensial untuk rempah meresap, tapi maksimal 30 menit agar daging tak terlalu asam dari jahe. Saat campur sambal, pastikan ayam masih panas untuk "membangunkan" aroma serai dan cabai.
10. 10
    - **Variasi Ayam Suwir Sambal Matah:** Tambah daun kemangi segar saat campur untuk varian hijau ala Bali modern, atau ganti cabai rawit dengan cabai keriting untuk pedas sedang cocok anak-anak. Versi low-carb: Skip tepung beras, panggang ayam di oven 180°C 10 menit untuk kriuk sehat. Atau, tambah udang suwir untuk seafood twist.
11. 11
    - **Penyajian Ayam Suwir Sambal Matah:** Sajikan hangat di atas nasi putih hangat atau lontong, taburi bawang goreng untuk tambah kriuk. Pair dengan es teh jeruk untuk redam pedas. Untuk ala resto, hidang di daun pisang dengan garnish serai potong dan irisan timun segar—elegan untuk gathering keluarga atau pesta. Simpan sisa di kulkas maksimal 1 hari, panaskan di microwave 30 detik agar kriuk kembali.