Ayam Bakar Shawarma

👨‍🍳 Cara Membuat

1. 1
   **
2. 2
   1. Siapkan marinasi: Campur yogurt, bawang putih halus, jus lemon, semua rempah (kunyit, kayu manis, paprika, jintan), garam, minyak zaitun, dan madu dalam mangkuk besar. Aduk hingga rata—langkah ini penting karena yogurt bertindak sebagai binder yang membuat rempah melekat dan meresap ke daging berkat asam laktatnya, yang memecah protein ayam agar empuk tanpa over-tender (proses tenderizing alami ini butuh 30 menit minimal, tapi maksimal 2 jam agar daging tak terlalu lembek).
3. 3
   2. Masukkan potongan ayam ke dalam campuran marinasi, aduk hingga setiap sisi terlapisi sempurna, lalu tutup dan diamkan di kulkas selama 30 menit—mengapa? Marinasi dingin mencegah bakteri tumbuh sambil membiarkan enzim yogurt dan asam lemon bekerja lambat untuk penetrasi rasa mendalam hingga ke serat daging, menghasilkan ayam shawarma yang juicy di dalam (bukan kering seperti marinasi cepat tanpa asam).
4. 4
   3. Panaskan grill atau panggangan oven pada suhu tinggi (220°C) atau panggang di atas bara arang jika ada—pemanasan awal tinggi penting untuk efek Maillard reaction, di mana gula dari madu dan protein daging bereaksi membentuk lapisan renyah cokelat keemasan di kulit luar, sementara rempah beri aroma smokey unik ala resto (jika pakai oven, gunakan rak tengah untuk panas merata).
5. 5
   4. Keluarkan ayam dari marinasi (buang sisa cairan agar tidak berasap berlebih), lalu olesi tipis minyak zaitun dan taburi garam ekstra di permukaan—oles minyak mencegah daging lengket dan bantu karamelisasi, sementara garam akhir tingkatkan rasa umami tanpa mengganggu marinasi sebelumnya; ini teknik khusus untuk kerenyahan maksimal.
6. 6
   5. Bakar ayam selama 10-12 menit per sisi (total 20-25 menit) hingga suhu internal mencapai 75°C (gunakan termometer daging jika ada)—balik sekali saja untuk hindari robek kulit; langkah ini krusial karena panas tinggi ciptakan kerenyahan luar (crispy crust dari rempah dan madu), sementara waktu tak terlalu lama jaga kelembaban dalam (juicy core), menghasilkan tekstur kontras yang jadi keunikan shawarma bakar.
7. 7
   6. Istirahatkan ayam 5 menit di piring tertutup foil sebelum potong—istirahat penting karena jus daging (sekitar 10-15% berat) meresap kembali, mencegah kekeringan saat dipotong dan pertahankan rasa rempah yang kaya; potong tipis melintang serat untuk sajian ala shawarma autentik.
8. 8
   **Tips:**
9. 9
   **Rahasia Sukses untuk Ayam Bakar Shawarma:** Gunakan yogurt full-fat untuk marinasi agar daging tak kering, dan selalu preheat grill 10 menit untuk suhu stabil—ini hindari ayam mentah di tengah. Jangan over-marinasi lebih dari 2 jam, karena asam bisa buat tekstur seperti daging asap. Tes suhu internal untuk safety, dan tambah sedikit asap cair jika tak pakai bara untuk rasa smokey maksimal ala resto.
10. 10
    **Variasi Ayam Bakar Shawarma:** Ganti ayam dengan daging sapi cincang untuk versi kebab-style, atau tambah sayur seperti timun dan tomat di marinasi untuk shawarma vegetarian. Untuk pedas ekstrem, campur harissa paste; variasi ala Indonesia: tabur bumbu kecap manis di akhir bakar untuk fusion rasa manis gurih.
11. 11
    **Penyajian Ayam Bakar Shawarma:** Sajikan dalam roti pita hangat digulung dengan tahini sauce, selada segar, dan acar bawang merah untuk kontrast renyah-segar. Atau potong dadu dan tabur atas nasi putih dengan yogurt mint—hidang panas untuk steam rising yang tingkatkan aroma, dan tambah lemon segar di sisi untuk tambah kesegaran Timur Tengah.