Ayam Bakar Bu Darmo

👨‍🍳 Cara Membuat

1. 1
   **
2. 2
   1. Cuci bersih potongan ayam dengan air garam, tiriskan, lalu lumuri dengan air asam jawa selama 10 menit. Langkah ini penting karena asam jawa bertindak sebagai tenderizer alami, melunakkan serat daging dari luar agar bumbu nanti meresap lebih dalam tanpa merusak tekstur—rahasia Bu Darmo agar ayam juicy hingga ke tulang, bukan kaku seperti ayam biasa.
3. 3
   2. Haluskan bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, dan serai menjadi pasta bumbu. Tumis pasta ini dengan minyak kelapa dan daun jeruk hingga harum (sekitar 5 menit) di api sedang. Mengapa? Tumis mengeluarkan minyak esensial rempah, membunuh bakteri mentah sekaligus membangun fondasi cita rasa kompleks—tanpa ini, bumbu mentah akan membuat ayam amis dan kurang matang merata.
4. 4
   3. Masukkan ayam ke dalam tumisan bumbu, aduk rata, tambahkan kecap manis, garam, dan merica. Masak sebentar (3 menit) sambil diaduk agar bumbu menempel. Ini marinasi awal yang krusial karena panas ringan membuka pori-pori daging, memungkinkan rempah meresap cepat—keunikan Bu Darmo di sini adalah rasa manis-gurih yang seimbang, bukan terlalu asin.
5. 5
   4. Tuang air secukupnya (200 ml), masak tertutup hingga ayam setengah matang (15 menit) di api kecil. Mengapa tertutup? Uap yang terperangkap merebus daging dari dalam, memastikan matang merata dan bumbu terkonsentrasi—hindari overcook agar daging tidak kering, fokus pada juicy texture ala resto.
6. 6
   5. Diamkan marinasi di kulkas minimal 2 jam (ideal overnight). Pendidikan di balik ini: waktu istirahat membiarkan enzim bumbu bekerja, memecah protein ayam untuk rasa yang meresap hingga 80% lebih dalam—hasilnya, setiap gigitan penuh rempah tanpa perlu tambah sambal.
7. 7
   6. Panaskan arang atau grill pan, bakar ayam sambil dioles madu tipis setiap balik (total 15-20 menit hingga kecokelatan). Teknik ini unik karena madu karamel saat panas, menciptakan kerenyahan kulit tebal (crispy glaze) yang tahan lama bahkan dingin—mengapa? Gula madu bereaksi dengan asam amino ayam via Maillard reaction, memberi warna emas dan aroma bakar autentik tanpa gosong.
8. 8
   7. Angkat, sisihkan 5 menit sebelum sajikan agar jus daging stabil. Langkah akhir ini edukatif: istirahat pasca-bakar mengunci kelembaban internal, mencegah daging kempes saat dipotong—keunikan Bu Darmo adalah ayam yang tetap hangat dan kriuk di meja makan.
9. 9
   **Tips:**
10. 10
    **Rahasia Sukses untuk Ayam Bakar Bu Darmo:** Gunakan arang kelapa untuk bakar agar asapnya menambah smoky flavor alami—jangan pakai gas karena kurang autentik dan bikin kulit lembek. Pastikan api tidak terlalu besar; kontrol suhu 180°C untuk kerenyahan maksimal tanpa gosong. Tes kematangan dengan tusuk gigi: jika jus bening, sudah siap. Simpan sisa di kulkas hingga 2 hari, panaskan ulang di oven untuk kriuk kembali.
11. 11
    **Variasi Ayam Bakar Bu Darmo:** Tambah cabai rawit halus di marinasi untuk versi pedas Rica-Rica Bu Darmo, atau ganti kecap dengan santan kental untuk rasa creamy ala Madura. Untuk versi sehat, gunakan ayam fillet tanpa kulit dan bakar di air fryer 20 menit pada 200°C—tetap kriuk tapi rendah kalori.
12. 12
    **Penyajian Ayam Bakar Bu Darmo:** Sajikan panas dengan nasi hangat, lalapan segar (timun, kemangi), dan sambal kecap pedas. Taburi bawang goreng untuk crunch ekstra, atau iris lemon untuk sentuhan asam—ini meningkatkan keunikan rempah dengan kontras tekstur, membuatnya seperti hidangan resto keluarga yang memorable.