Cara Membuat Brownies Oreo Kukus Tanpa Mixer
Resep untuk cara membuat brownies oreo kukus tanpa mixer yang bisa dipraktekkan dengan mudah sesuai arahan dari resep ini, anda bisa mengikuti petunjuk atau tips dari resep berikut :
Advertisement
🥘 Bahan-Bahan
- **
- - 100 gram dark chocolate batang, potong kecil (pilih yang 70% kakao untuk rasa pahit manis seimbang, hindari yang terlalu manis agar Oreo dominan).
- - 50 gram mentega tawar, suhu ruang (gunakan unsalted untuk kontrol rasa garam, mentega ini lelehkan perlahan agar tidak gosong).
- - 2 butir telur ayam ukuran sedang (kocok manual untuk gelembung udara alami, telur segar bikin brownies mengembang sempurna).
- - 80 gram gula pasir halus (gula ini larut cepat saat diaduk manual, beri rasa manis yang merata tanpa kristal kasar).
- - 100 gram tepung terigu protein sedang (ayak dulu untuk ringan, tepung ini jadi pengikat yang bikin tekstur moist tanpa lembek).
- - 1 sendok teh bubuk baking powder (aktifkan dengan adonan basah untuk gelembung udara, hasilnya brownies ringan ala kukus).
- - 150 gram biskuit Oreo, hancurkan kasar (crush manual dengan garpu untuk potongan besar, beri crunch unik yang kontras dengan moist brownies).
- - 50 ml susu cair full cream (untuk marinasi Oreo, susu ini bikin Oreo melembut tapi tetap renyah, tambah kelembaban adonan).
- - 1/2 sendok teh vanila ekstrak (opsional, untuk aroma dalam yang tahan lama pas kue dingin).
- Tips dan Trik Bahan: Pilih Oreo original untuk rasa cokelat klasik; jika ingin variasi, ganti dengan Oreo rasa double stuff untuk extra creamy. Pastikan semua bahan suhu ruang agar adonan menyatu sempurna tanpa gumpalan saat diaduk manual.
- **
👨🍳 Cara Membuat
-
1**
-
21. Lelehkan dark chocolate dan mentega dalam panci kecil di atas api kecil sambil diaduk terus, angkat saat meleleh sempurna lalu dinginkan sebentar (langkah ini penting karena lelehkan perlahan mencegah chocolate pecah atau gosong, menciptakan base cokelat yang glossy dan binding adonan dengan baik; edukasi: panas berlebih merusak emulsi lemak, hasilnya brownies kering).
-
32. Kocok telur dan gula pasir dengan garpu atau whisk manual hingga berbusa ringan dan gula larut (aduk sekitar 2-3 menit; mengapa? Kocokan manual aerasi alami tanpa overmix seperti mixer, yang bikin adonan stabil dan brownies mengembang merata saat dikukus, menghindari tekstur bantat).
-
43. Campurkan adonan telur ke dalam chocolate leleh, aduk rata dengan spatula kayu (ini mengintegrasikan basah dan lemak; edukasi: pengadukan lembut menjaga gelembung udara dari telur, sehingga brownies kukus punya struktur berpori yang moist, keunikan tanpa mixer bikin rasa lebih "homemade" kasar).
-
54. Taburkan baking powder ke tepung, lalu masukkan ke adonan basah sambil diayak dan aduk lipat-lipat (jangan aduk kuat; mengapa? Teknik fold ini memastikan tepung meresap tanpa gluten overdeveloped, hasilnya brownies empuk ala kukus, bukan chewy; fokus edukasi: overmix lepaskan gluten, bikin kue keras).
-
65. Marinasi Oreo hancur dengan susu cair selama 1 menit, lalu campurkan ke adonan hingga merata tapi jangan terlalu halus (crush Oreo kasar untuk potongan besar; mengapa? Marinasi susu bikin Oreo menyerap rasa cokelat adonan, menciptakan keunikan crunch luar + moist dalam; edukasi: susu mengaktifkan pati Oreo, mencegah kering saat kukus, tapi tetap renyah untuk kontras tekstur).
-
76. Tuang adonan ke loyang ukur 20cm yang dioles mentega dan tabur tepung, ratakan permukaan (pilih loyang besi tebal untuk panas merata; mengapa? Olesan mencegah lengket, ratakan bikin kukus uniform; edukasi: loyang anti lengket bantu brownies lepas utuh dengan tekstur halus atas, ala resto).
-
87. Panaskan kukusan dengan air mendidih, taruh loyang di atas kain bersih untuk hindari air ciprat, kukus tutup rapat selama 20-25 menit di api sedang (tes tusuk lidi bersih; mengapa? Kukus rendah suhu (100°C) kunci kelembaban, beda oven yang keringkan; edukasi: kain basah cegah kondensasi basah di atas kue, hasil akhir super moist dengan rasa Oreo meresap maksimal, tahan lama empuk).
-
98. Angkat loyang, dinginkan di rak 10 menit sebelum potong (jangan potong panas; mengapa? Pendinginan perlahan set struktur, cegah retak; edukasi: suhu ruang stabilkan protein, bikin potongan rapi dengan edge crunchy dari Oreo).
-
10**Tips:**
-
11**Rahasia Sukses untuk Cara Membuat Brownies Oreo Kukus Tanpa Mixer:** Gunakan api sedang saat kukus untuk gelembung uap konsisten, yang bikin brownies naik sempurna tanpa retak—rahasia ala resto adalah tambah 1 sdm minyak kelapa ke adonan untuk extra moist tahan 3 hari. Hindari overcrush Oreo agar crunch-nya maksimal, dan aduk manual pelan untuk tekstur alami yang unik (tidak terlalu smooth seperti mixer).
-
12**Variasi Cara Membuat Brownies Oreo Kukus Tanpa Mixer:** Tambah 50g kacang walnut hancur untuk nutty crunch ekstra, atau ganti Oreo dengan varian rasa matcha untuk cita rasa rempah Jepang yang unik—untuk versi rendah kalori, ganti gula dengan stevia dan kukus lebih lama 5 menit untuk karamelisasi alami.
-
13**Penyajian Cara Membuat Brownies Oreo Kukus Tanpa Mixer:** Sajikan hangat dengan taburan bubuk kakao dan es krim vanila untuk kontras dingin-panas, atau potong kotak kecil sebagai topping milkshake—garnish crushed Oreo di atas untuk visual menarik, nikmati dengan teh hangat agar rasa cokelat Oreo meledak maksimal. Simpan di wadah kedap udara agar tetap moist hingga besok.
💡 Tips & Trik
- Gunakan bahan-bahan segar untuk hasil terbaik
- Ikuti takaran dengan tepat untuk cita rasa yang optimal
- Sesuaikan tingkat kepedasan dengan selera
- Sajikan selagi hangat untuk pengalaman terbaik
Sponsored Content