Ayam Taliwang Asad
Berikut ini resep untuk ayam taliwang asad yang bisa dipraktekkan dengan mudah sesuai arahan dari resep ini.
Advertisement
🥘 Bahan-Bahan
- - 1 kg ayam kampung potong 8 bagian (pilih ayam kampung untuk tekstur lebih kenyal dan menyerap bumbu lebih baik, hindari ayam broiler yang terlalu empuk).
- - 10 cabai merah keriting (untuk pedas khas Taliwang; ganti dengan cabai rawit jika ingin lebih membara).
- - 5 cabai rawit (opsional untuk tingkat kepedasan ekstra, sesuaikan selera).
- - 6 bawang merah (ukuran sedang, untuk aroma manis dan kedalaman rasa dasar bumbu).
- - 4 bawang putih (untuk kekuatan antibakteri alami dan rasa gurih yang meresap).
- - 2 cm jahe (digeprek, untuk menghilangkan amis ayam dan menambah hangat pada rempah).
- - 2 cm kunyit (bakar sebentar untuk warna kuning cerah dan antioksidan alami).
- - 1 sdt terasi bakar (kunci umami khas Lombok; bakar dulu agar tidak pahit).
- - 2 lembar daun salam (untuk aroma herbal yang lembut, jangan diganti).
- - 1 batang serai, memarkan (untuk kesegaran citrusy yang menyeimbangkan kepedasan).
- - 1 sdt garam (atau secukupnya, untuk mengeluarkan kelembaban ayam agar lebih empuk).
- - 1 sdt gula merah sisir (untuk menyeimbangkan rasa asam-pedas, beri karamel manis ringan).
- - 500 ml santan encer (dari 1 butir kelapa, untuk marinasi yang membuat daging juicy tanpa gosong saat digoreng).
- - 200 gr tepung terigu (campur dengan tepung beras 50:50 untuk kerenyahan maksimal yang tahan lama).
- - Minyak goreng secukupnya (gunakan minyak kelapa untuk aroma autentik Lombok).
- - Jeruk nipis 2 buah (untuk marinasi awal, membantu melunakkan serat ayam secara enzimatik).
- ####
👨🍳 Cara Membuat
-
11. **Cuci bersih ayam, lumuri dengan air perasan 2 jeruk nipis, diamkan 15 menit, lalu bilas.**
-
2Langkah ini penting karena asam jeruk nipis mengandung enzim yang melunakkan serat daging ayam secara alami, mencegah ayam jadi alot saat digoreng, sambil menghilangkan bau amis—hasilnya, daging lebih empuk dan bumbu nanti meresap lebih dalam tanpa rasa anyir.
-
32. **Haluskan cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, jahe, kunyit, dan terasi menggunakan blender atau ulekan hingga halus.**
-
4Mengapa? Bumbu halus memastikan rasa rempah Lombok yang pedas-gurih tersebar merata ke seluruh daging, bukan hanya di permukaan; ulek manual lebih baik untuk melepaskan minyak esensial rempah, tapi blender cepat untuk pemula agar tidak melelahkan.
-
53. **Panaskan sedikit minyak, tumis bumbu halus bersama daun salam dan serai hingga harum (sekitar 5 menit), lalu tuang santan encer, masak hingga mendidih dan kental.**
-
6Tumis ini krusial untuk mengeluarkan aroma rempah sepenuhnya (proses Maillard reaction ringan), mencegah bau mentah, dan santan membantu mengikat bumbu agar tidak hilang saat marinasi—akhirnya, ayam akan punya lapisan rasa yang layered, pedas tapi creamy.
-
74. **Masukkan potongan ayam ke dalam bumbu, aduk rata, masak dengan api kecil 20 menit hingga setengah matang, lalu dinginkan dan marinasi di kulkas minimal 12 jam (overnight lebih baik).**
-
8Marinasi panjang ini kunci keunikan: bumbu meresap hingga ke tulang berkat panas awal yang membuka pori-pori daging, mencegah rasa luar biasa; tanpa ini, ayam hanya bergelambir bumbu di kulit, bukan juicy di dalam seperti versi autentik Taliwang.
-
95. **Setelah marinasi, tiriskan ayam dari bumbu (sisihkan bumbu untuk saus nanti), balur dengan campuran tepung terigu dan tepung beras yang dibumbui garam serta sedikit bumbu marinasi.**
-
10Teknik double-coating (lapisi sekali, diamkan 10 menit, lapisi lagi) menciptakan kerenyahan maksimal karena tepung beras menyerap minyak lebih sedikit dan mengembang saat digoreng, tahan kriuk hingga dingin—ini rahasia resto agar tidak lembek setelah disajikan.
-
116. **Panaskan minyak banyak dengan api sedang-tinggi, goreng ayam hingga kuning keemasan (10-15 menit per batch), angkat dan tiriskan; ulangi goreng singkat 2 menit untuk extra kriuk.**
-
12Double-frying penting untuk tekstur ultimate: goreng pertama matangkan daging tanpa gosong, kedua tingkatkan kerenyahan via penguapan air di tepung—mengapa? Suhu minyak 170-180°C mencegah minyak meresap berlebih, hasil ayam renyah luar, moist dalam, dengan rempah yang meledak di setiap gigitan.
-
137. **Rebus sisa bumbu marinasi hingga kental untuk saus pendamping, sajikan panas dengan sambal matah.**
-
14Ini edukatif: merebus ulang bumbu membuatnya lebih aman (hilangkan bakteri dari marinasi) dan pekat, menambah umami sebagai pelengkap—tanpa saus, rasa ayam kurang lengkap, tapi ini bikin hidangan ala resto yang harmonis.
-
15### Tips:
-
16**Rahasia Sukses untuk Ayam Taliwang Asad:** Gunakan ayam segar dan marinasi minimal 12 jam untuk rempah meresap maksimal—jangan skip double-frying, itu yang bikin kulit kriuk tahan 2 jam tanpa lembek. Pantau suhu minyak agar tidak terlalu panas (hindari gosong) atau dingin (minyak menyerap). Jika ingin pedas ekstrem, tambah terasi lebih banyak tapi bakar dulu untuk umami tanpa amis.
-
17**Variasi Ayam Taliwang Asad:** Coba versi bakar: ganti goreng dengan panggang di oven 200°C selama 30 menit, balik sekali, untuk ayam smoky tanpa minyak berlebih—cocok diet. Atau tambah daun jeruk di marinasi untuk aroma lebih tropis. Untuk anak-anak, kurangi cabai dan tambah madu di tepung untuk manis ringan.
-
18**Penyajian Ayam Taliwang Asad:** Sajikan panas di atas daun pisang untuk aroma alami, dampingi nasi putih hangat, sambal matah segar, dan lalapan seperti timun atau kemangi—iris jeruk limau di samping untuk sentuhan asam yang menyegarkan. Ini bukan hanya makan, tapi pengalaman Lombok autentik di rumah!
💡 Tips & Trik
- Gunakan bahan-bahan segar untuk hasil terbaik
- Ikuti takaran dengan tepat untuk cita rasa yang optimal
- Sesuaikan tingkat kepedasan dengan selera
- Sajikan selagi hangat untuk pengalaman terbaik
Sponsored Content