Advertisement
🥘 Bahan-Bahan
- **
- - 200 gram dark chocolate compound, potong kecil (tips: pilih yang 70% kakao untuk rasa pekat, hindari coklat murah agar tidak pahit berlebih)
- - 100 gram mentega tawar, suhu ruang (tips: gunakan mentega asli untuk kelembaban alami, jangan margarin agar tekstur tidak berminyak)
- - 150 gram gula pasir halus (tips: haluskan gula biasa di blender jika tak ada, biar larut sempurna tanpa butir kasar)
- - 2 butir telur ayam ukuran besar, suhu ruang (tips: biarkan telur 30 menit di luar kulkas agar mengembang baik saat dikocok)
- - 100 gram tepung terigu protein sedang, diayak (tips: ayak dua kali untuk udara masuk, hindari tepung terlalu halus yang bikin brownies terlalu ringan)
- - 50 gram cocoa powder tulen, diayak (tips: pilih tanpa gula tambahan untuk intensitas rasa coklat, tambahkan jahe bubuk 1 sdt di sini untuk rempah unik)
- - 50 ml yogurt plain tanpa gula (tips: yogurt menggantikan susu untuk keasaman ringan yang bikin brownies bantat lebih padat dan tahan lembab)
- - 1 sdt vanila ekstrak (tips: ekstrak murni lebih harum daripada essens, tambah ½ sdt jahe bubuk untuk cita rasa rempah khas)
- - Garam secukupnya (½ sdt) (tips: garam sejumput kontras rasa manis, jangan skip agar brownies tidak hambar)
- - Optional: 50 gram chopped nuts seperti walnut (tips: sangrai dulu 5 menit untuk kriuk tambahan dan aroma karamel)
- **
👨🍳 Cara Membuat
-
1**
-
21. Lelehkan dark chocolate dan mentega dengan teknik double boiler (taruh mangkuk di atas panci air mendidih, aduk pelan hingga cair total, sekitar 5 menit). Mengapa penting: Teknik ini mencegah chocolate gosong atau terpisah minyak, memastikan tekstur fudgy merata karena panas tidak langsung, beda dengan microwave yang bisa bikin overheat dan kering.
-
32. Kocok gula pasir dan telur dengan mixer kecepatan sedang hingga mengembang pucat dan berribut (ribbons stage, 3-4 menit). Mengapa penting: Ini membangun struktur brownies bantat yang padat tapi lembut; telur yang dikocok baik menjebak udara, sehingga brownies mengembang stabil tanpa retak atas, dan mencegah hasil kempes setelah dingin.
-
43. Campurkan campuran lelehkan (langkah 1) ke adonan telur secara bertahap sambil diaduk pelan dengan spatula (folding technique, jangan mixer lagi). Mengapa penting: Folding menjaga udara dari kocokan telur tetap terperangkap, menghasilkan tekstur bantat fudgy di tengah; jika diaduk kasar, udara hilang dan brownies jadi keras seperti kue biasa.
-
54. Tambahkan tepung terigu, cocoa powder, yogurt, vanila, jahe bubuk, dan garam yang sudah diayak, lalu folding lagi hingga rata (jangan overmix, 1-2 menit). Mengapa penting: Yogurt dan jahe memberikan keunikan rasa rempah yang meresap dalam serta menjaga kelembaban lama (yogurt mengikat air), sementara ayakan mencegah gumpalan—overmix akan keluarkan gluten tepung, bikin brownies kenyal berlebih bukan fudgy.
-
65. Tuang adonan ke loyang 20x20 cm yang dioles mentega dan tabur tepung, panggang di oven suhu 170°C (preheat dulu) selama 25-30 menit (tes tusuk gigi keluar remah basah). Mengapa penting: Suhu sedang dan waktu tepat menghasilkan kriuk tipis di pinggir (karena panas oven) tapi padat fudgy dalam (tidak overbake yang bikin kering); tes tusuk mencegah brownies bantat jadi terlalu lembek atau keras.
-
76. Dinginkan di rak kawat minimal 1 jam sebelum dipotong. Mengapa penting: Pendinginan lambat mencegah uap terperangkap bikin brownies lembek; ini juga memungkinkan rasa rempah jahe berkembang penuh, menghasilkan keunikan tekstur yang stabil dan tidak runtuh saat disajikan.
-
8**Tips:**
-
9**Rahasia Sukses untuk Setiap Resep Brownies Bantat:** Gunakan timbangan digital untuk ukur bahan akurat (bukan sendok, karena 1 cangkir tepung bisa beda 20 gram), oven harus preheat 10 menit untuk suhu stabil yang bikin lapisan kriuk sempurna. Jangan buka oven sebelum 20 menit agar brownies tidak kempes—rahasia fudgy adalah kesabaran! Jika di freezer, bungkus rapat agar tetap bantat moist hingga 1 minggu.
-
10**Variasi Brownies Bantat:** Tambah espresso bubuk 1 sdt untuk rasa coklat lebih dalam (ala mocha bantat), atau campur potongan oreo 50 gram untuk tekstur renyah unik; versi rendah gula ganti setengah gula dengan pisang halus untuk manis alami tanpa kurangi padatnya. Untuk versi kukus (bantat ala Indonesia), ganti oven dengan kukusan 40 menit di api kecil—hasilnya lebih lembut seperti puding coklat.
-
11**Penyajian Brownies Bantat:** Sajikan hangat dengan es krim vanila di atas untuk kontras dingin-panas yang meleleh, atau tabur bubuk kayu manis untuk amplifikasi rempah jahe; potong kotak tebal dan hidang di piring kayu rustic untuk tampilan resto. Ideal sebagai camilan sore atau dessert pesta, pasangkan dengan kopi hitam agar cita rasa pekatnya maksimal!
💡 Tips & Trik
- Gunakan bahan-bahan segar untuk hasil terbaik
- Ikuti takaran dengan tepat untuk cita rasa yang optimal
- Sesuaikan tingkat kepedasan dengan selera
- Sajikan selagi hangat untuk pengalaman terbaik
Sponsored Content