Home / Kategori / Sambal Geprek / Ayam Geprek Chicken
Sambal Geprek

Ayam Geprek Chicken

Resep ini unggul dengan teknik double coating tepung yang membuat kulit ayam tetap kriuk berjam-jam meski dingin, berkat lapisan pati jagung yang menyerap minyak minimal. Marinasi rempah khusus seperti kunyit dan daun jeruk memastikan cita rasa autentik Indonesia meresap hingga tulang, menghasilkan daging juicy tanpa amis. Sambal bawang pedasnya dibuat segar untuk ledakan rasa yang seimbang, cocok untuk pemula yang ingin hasil ala resto rumahan.

Persiapan: 30 menit
Memasak: 45 menit
Porsi: 4 orang
Tingkat: Mudah
Ayam Geprek Chicken
Advertisement

🥘 Bahan-Bahan

  • - 500 gram paha ayam fillet, potong sesuai selera (tips: pilih fillet tebal untuk juicy di dalam; cuci bersih hindari bakteri sebelum marinasi).
  • - 2 sdm bawang putih halus (tips: haluskan segar untuk aroma kuat, jangan pakai bubuk karena kurang fresh).
  • - 1 sdt kunyit bubuk (tips: gunakan bubuk organik untuk warna kuning alami tanpa pewarna buatan).
  • - 2 lembar daun jeruk, sobek (tips: sobek untuk lepaskan minyak esensial, tingkatkan aroma tropis).
  • - 1 sdt garam (tips: garam kasar untuk marinasi, bantu tarik rasa ke daging).
  • - 1/2 sdt merica bubuk (tips: merica hitam segar untuk pedas ringan, seimbangkan rempah).
  • - 200 gram tepung terigu protein sedang (tips: protein sedang ideal untuk coating ringan, tak terlalu berat saat digoreng).
  • - 100 gram tepung maizena (tips: campur 1:1 dengan terigu untuk kerenyahan ekstra, serap minyak minim).
  • - 1 butir telur (tips: kocok lemas untuk binding, tambah air sedikit agar adonan tak kering).
  • - Minyak goreng secukupnya (tips: gunakan minyak kelapa untuk rasa autentik, panas 170°C hindari gosong).
  • - Untuk sambal: 10 cabai rawit merah (tips: rawit segar untuk pedas autentik; sesuaikan jumlah untuk level kepedasan).
  • - 5 siung bawang merah (tips: iris tipis untuk kriuk saat digoreng, tambah rasa manis ringan).
  • - 3 siung bawang putih (tips: cincang kasar untuk tekstur sambal chunky).
  • - 1/2 sdt terasi bakar (tips: bakar dulu hilangkan amis, tambah umami khas Indonesia).
  • - 1 sdt gula merah sisir (tips: gula merah untuk manis karamel, seimbang pedas).
  • - Garam secukupnya (tips: tambah setelah cicip, jaga keseimbangan rasa).
  • #####

👨‍🍳 Cara Membuat

  1. 1
    1. **Marinasi ayam**: Campur paha ayam dengan bawang putih halus, kunyit bubuk, daun jeruk sobek, garam, dan merica bubuk dalam wadah. Aduk rata, diamkan di kulkas minimal 30 menit (mengapa: marinasi memungkinkan rempah meresap ke serat daging melalui osmosis, mencegah rasa hambar; kunyit dan daun jeruk bertindak sebagai tenderizer alami, buat daging empuk tanpa enzim kimia).
  2. 2
    2. **Siapkan adonan basah**: Kocok telur dengan sedikit air hingga lemas, sisihkan (mengapa: telur sebagai binder alami yang bantu tepung menempel pada ayam, hindari retak saat digoreng; air tambahan cegah adonan terlalu kental, pastikan coating merata untuk kerenyahan optimal).
  3. 3
    3. **Siapkan adonan kering**: Campur tepung terigu dan maizena dengan sedikit garam (mengapa: rasio 2:1 terigu-maizena ciptakan struktur renyah melalui starch gelatinisasi saat panas; garam tambah rasa langsung di kulit, tanpa perlu bumbu ekstra).
  4. 4
    4. **Coating ayam**: Celup ayam marinasi ke adonan basah, lalu gulingkan di adonan kering. Ulangi sekali (double coating) untuk lapisan tebal (mengapa: double coating bangun "kerak" ganda yang tahan panas, hasilkan kriuk maksimal dan tahan lama; teknik ini ala resto, serap minyak rendah sehingga tak berminyak).
  5. 5
    5. **Goreng ayam**: Panaskan minyak di wajan mendidih (170°C), goreng ayam hingga kuning keemasan 7-10 menit per sisi, angkat tiriskan (mengapa: suhu stabil cegah kulit lembek atau gosong; waktu cukup untuk matang sempurna di dalam tanpa kering luar, jaga juicy berkat marinasi awal).
  6. 6
    6. **Buat sambal**: Goreng cabai rawit, bawang merah, bawang putih, dan terasi hingga layu (2-3 menit), ulek kasar dengan gula merah dan garam (mengapa: menggoreng cabai hilangkan keasaman berlebih, tingkatkan rasa smokey; ulek kasar pertahankan tekstur segar, gula merah netralisir pedas untuk rasa harmonis).
  7. 7
    7. **Geprek ayam**: Tumbuk ringan ayam goreng dengan ulekan hingga retak, tambah sambal di atasnya (mengapa: geprek buka pori kulit untuk sambal meresap, ciptakan kontras kriuk-pedas; teknik ini khas Indonesia, maksimalkan rasa tanpa potong daging).
  8. 8
    #### Tips:
  9. 9
    - **Rahasia sukses untuk resep Ayam Geprek Chicken**: Jangan lewati double coating—ini kunci kriuk tahan 2 jam pasca goreng, karena maizena bentuk "jaring" gluten-minimal yang anti lembab. Marinasi minimal 30 menit (ideal 2 jam) untuk rempah meresap 80% lebih dalam, hindari ayam "mentah rasa". Goreng di minyak banyak agar ayam terapung, cegah lengket dan pastikan matang merata. Cek suhu minyak dengan tusuk gigi—gelembung kecil berarti siap, hindari overheat yang bikin gosong.
  10. 10
    - **Variasi Ayam Geprek Chicken**: Tambah keju parut untuk versi keju geprek ala anak muda, kriuk manis-pedas. Ganti paha dengan dada ayam untuk rendah lemak, tapi marinasi lebih lama agar tak kering. Untuk pedas ekstrem, tambah cabai keriting hijau di sambal; atau versi fusion: tabur bubuk BBQ Amerika untuk twist smoky.
  11. 11
    - **Penyajian Ayam Geprek Chicken**: Sajikan panas di atas daun pisang untuk aroma alami, tambah lalapan seperti timun dan kemangi segar untuk seimbang pedas. Padukan dengan nasi hangat atau kentang goreng, siram sambal ekstra untuk efek "wow". Hias dengan bawang goreng renyah di pinggir piring—buat tampilan resto, dan makan segera untuk kriuk optimal.

💡 Tips & Trik

  • Gunakan bahan-bahan segar untuk hasil terbaik
  • Ikuti takaran dengan tepat untuk cita rasa yang optimal
  • Sesuaikan tingkat kepedasan dengan selera
  • Sajikan selagi hangat untuk pengalaman terbaik
Sponsored Content

Resep Sambal Geprek Lainnya

Lihat Semua Resep Sambal Geprek