Sambal Salsa

👨‍🍳 Cara Membuat

1. 1
   **
2. 2
   1. Siapkan semua bahan: Cuci bersih tomat, cabai, bawang, dan ketumbar di bawah air mengalir, lalu potong kasar (tomat kuadrat 1 cm, cabai iris miring). Mengapa penting? Langkah prep ini memastikan higienis dan memudahkan proses selanjutnya—potongan kasar jaga kerenyahan chunky, bukan jadi bubur lembek seperti salsa biasa.
3. 3
   2. Rendam cabai dan tomat dalam es batu selama 5 menit, lalu tiriskan. Mengapa? Teknik perendaman es 'shocking' ini kunci keunikan: mengunci kerenyahan alami agar saat diolah tetap renyah, bukan layu—edukasi: dingin kontrak sel-sel sayur, cegah overcooking nanti.
4. 4
   3. Panaskan 2 sdm minyak kelapa di wajan anti lengket dengan api sedang, tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum (2 menit), lalu tambah terasi bakar dan aduk rata. Mengapa? Tumis awal bangun fondasi rasa rempah (base umami), karena bawang lepaskan sulfur yang beri aroma manis—tanpa ini, sambal jadi flat; edukasi: api sedang hindari gosong yang bikin pahit.
5. 5
   4. Masukkan cabai dan tomat ke wajan, aduk cepat 3-5 menit hingga layu sedikit tapi masih chunky, tambah garam dan gula merah, lalu siram air jeruk nipis. Mengapa penting? Roasting singkat ini ciptakan rasa smoky mendalam (Maillard reaction: gula + protein jadi karamel kompleks), beda dari salsa mentah yang kurang kaya—edukasi: jangan overcook, stop saat warna tomat cerah merah untuk jaga vitamin C dan kerenyahan.
6. 6
   5. Matikan api, masukkan daun ketumbar cincang, aduk rata, dan diamkan 5 menit agar rasa meresap. Mengapa? Istirahat pasca-masak biarkan rempah 'beristirahat' dan meresap—edukasi: panas sisa aktifkan enzim alami, tingkatkan kompleksitas rasa tanpa tambah bumbu ekstra; hasil: sambal salsa unik, segar tapi berlayer.
7. 7
   6. Uji rasa, haluskan parsial dengan cobek atau blender pulse (jangan full blend). Mengapa? Pulse jaga tekstur chunky ala resto (tidak terlalu smooth seperti saus botol), beri sensasi gigit renyah—edukasi: over-blend rusak serat, kurangi umur simpan; simpan di kulkas hingga 3 hari.
8. 8
   **Tips:**
9. 9
   **Rahasia Sukses untuk Resep Sambal Salsa:** Gunakan wajan besi cor untuk roasting agar panas merata dan smoky maksimal—ini kunci anti gagal, karena distribusi panas bagus cegah tomat hancur. Selalu test pedas di tengah proses; jika terlalu asam, tambah gula bertahap untuk balance. Edukasi: Sambal salsa ini tahan hingga 1 minggu di kulkas berkat roasting yang bunuh bakteri, tapi jangan bekukan agar kerenyahan tetap.
10. 10
    **Variasi Sambal Salsa:** Untuk versi pedas ekstrem, tambah 50 gram cabai bird's eye; mild ala anak, ganti cabai dengan paprika dan tambah nanas cincang untuk manis tropis. Coba varian hijau: ganti tomat merah dengan tomat hijau muda dan tambah daun kemangi untuk twist Indonesia lebih kuat.
11. 11
    **Penyajian Sambal Salsa:** Sajikan dingin sebagai pelengkap nasi goreng atau taco fusion—tabur biji wijen panggang untuk crunch ekstra. Ide: campur dengan ayam panggang untuk wrap ala resto, atau sebagai dipping sauce keripik singkong. Edukasi: Sajikan segera setelah dingin untuk maksimalkan aroma, hindari microwave yang bunuh kerenyahan.